P5 Sampahku Tanggung Jawabku, Peserta Didik Kelas VII Kunjungan Ke Limbah Mas Terpadu Desa Siwarak

Sebagai Langkah Implementasi Kurikulum Merdeka, salah satunya adalah Program Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Peserta didik melaksanakan kunjungan ke Limbah Mas Terpadu Desa Siwarak Rabu (30/8/23) didampingi oleh bapak ibu guru pendamping dan fasilitator proyek.

Kunjungan ini dilaksanakan sesuai dengan tema proyek gaya hidup berkelanjutan dengan judul “Sampahku tanggung jawabku”. Sesuai tema proyek kegiatan ini diharapkan dapat mewujudkan karakter profil pelajar Pancasila yang diambil yakni Beriman dan Bertaqwa Kepada Tuhan yang Maha Esa, Gotong-royong dan kreatif.

Sebelum menuju ke Limbah Mas, Peserta didik disambut baik oleh PJ Kepala Desa Siwarak beliau Bapak Suparno, beliau menyampaikan dalam sambutannya kepada peserta didik kelas VII setelah melakukan kunjungan ini harapannya tidak hanya mendapatkan teori saja tetapi juga dapat langsung diterapkan dan di praktikkan di kehidupan sehari-hari.

“Setelah kalian belajari di tempat ini, langkah yang paling penting adalah aksi nyata kalian di kehidupan sehari-hari sehingga tidak hanya teori saja tetapi ada praktiknya” tambah Suparno.

Kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi dari Narasumber beliau Bapak Kuatno. Dijelaskan bahwa Limbah Mas Terpadu Desa Siwarak ini adalah hasil kerjasama pemerintah dengan masyarakat desa Siwarak dan berdiri sejak tahun 2008. Ada banyak kegiatan yang dilakukan dimulai dari pengambilan sampah dari rumah-rumah warga, pemilahan sampah, pengolahan sampah, hingga budidaya sampah menjadi beberapa produk seperti magot, batako, jamur keberuntungan abadi (Jakaba), pupuk abu, eco enzyme, poc, dan lain sebagainya.

“Tidak semua orang peduli akan lingkungan, sehingga mulai dari dini peserta didik diharapkan semakin peduli lingkungan dimulai dari diri sendiri tidak membuang sampah sembarangan, dan menerapkan membuang sampah sesuai dengan jenisnya yakni organiK dan anorganik. Karena perubahan kecil ini nantinya akan sangat berdampak dengan lingkungan yang bersih sesuai dengan hadits ‘Annadhofatu Minal Iman’ Kebersihan adalah sebagian dari Iman.” Tambahnya

Peserta didik sangat antusias menyimak materi dari Bapak Kuat, beberapa peserta didik juga melontarkan pertanyaan terkait dengan materi yakni bagaimana cara memilah sampah dengan baik, bagaimana cara membakar sampah agar menjadi abu yang sempurna. Setelah pertanyaan dijawab oleh Narasumber peserta didik langsung menuju ke Limbah Mas Terpadu desa Siwarak yang jaraknya kurang lebih 800m dari Balai Desa.

Di Limbah Mas, peserta didik belajar secara langsung bagaimana cara memilah sampah, melihat secara langsung tungku untuk pembakaran sampah, dan beberapa produk dari hasil sampah yang sudah di hasilkan. Dari kunjungan ini Suwiyanti selaku fasilitator pyorek menyampaikan tidak ada sesuatu yang tidak berguna. Sampah yang tidak berguna pun akan menjadi berguna.

Kunjungan diakhiri dengan foto bersama narasumber. Dan peserta didik yang sudah mendapatkan materi dan ilmu baru melanjutkan perjalanan di tempat rekreasi D’Las Serang. (El)

Berbagi :